TARAKAN – Anggota Komisi VI DPR RI, Deddy Yevri Hanteru Sitorus memberikan apresiasi atas perhatian Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono kepada Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Menurut politisi PDI Perjuangan asal daerah pemilihan (Dapil) Kaltara itu, kedatangan menteri ke Nunukan dan kota Tarakan itu menjadi angin segar bagi nelayan dan petani rumput laut Kaltara.
“Sebelumnya saya pernah berjanji utk membawa Menteri Kelautan dan Perikanan RI Ke Kaltara, hal ini pernah saya sampaikan saat acara Rembuk Nelayan se-Kaltara pada Februari lalu. Janji itu kami tunaikan dengan berkunjung ke Desa Mamolo di Nunukan dan Desa Tanjung Pasir Tarakan,” ungkapnya, Jumat (31/3/2023).
Dikatakannya, saat ini Kementerian telah menyusun program yang sudah disiapkan tahun ini (2023) termasuk rencana program untuk yang akan datang.
“Tentu saja kalau namanya Menteri datang tidak sekedar omong kosong, ada beberapa program yang dibawa pak menteri ke Kaltara,” tegas Deddy Sitorus.
Diantaranya, Kampung Nelayan Maju (KALAJU) yakni program pengembangan nelayan berbasis komunitas ini disiapkan di Desa Mamolo dan Desa Tanjung Pasir. Perputaran uang di Desa Mamolo menurut laporan saat ini mencapai Rp. 700 milyar/tahun. Dengan optimalisasi, diharapkan ke depan diharapkan bisa mencapai 3 kali lipatnya.
“Nyaris tidak ada lagi nelayan tangkap di desa ini karena pendapatan nelayan dari rumput laut bisa mencapai Rp. 10 juta/bulan. Sedangkan di Tanjung Pasir, sedikit lebih rendah tetapi nelayan tangkap menghasilkan sekitar 5 ton ikan/hari,” ujarnya.
Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan, lanjut Deddy Sitorus, akan mendapatkan bantuan optimalisasi budi daya dan investasi untuk hilirisasi pengolahan produk rumput laut oleh kementerian KKP.
“Termasuk menyiapkan tempurung kelapa sebagai pengganti botol aqua bekas untuk pelampung tali. Selain itu dijanjikan peralatan pengikat fondasi, zonasi budi daya dan pengeringan rumput laut. Saya juga meminta tambahan 2 program Kampung Nelayan Maju di dua tempat, yaitu di Sungai Pancang Sebatik dan Pulau Bunyu. Pak Menteri berjanji untuk memasukkan program itu pada tahun ini,” jelasnya.
Deddy Sitorus juga akan membantu membangun tempat pengeringan di Tanjung Pasir dan alat tangkap untuk nelayan.
“Tempat percontohan Budi Daya Tambak Udang, Bandeng dan Kepiting diharapkan menjadi rujukan bagi peningkatan produktivitas hasil budi daya tambak,” pungkasnya.(*)